Hallo apa kabar teman- teman semua , semoga kalian di beri kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan segala kegiatan.., terima kasih masih setia membaca artikel saya sampai saat ini , dalam kesempatan ini saya akan
membahas topik yang membuat saya ,mungkin teman2 juga merasa prihatin....
Tentang tayangan-tayangan di telivisi yg menurut saya tidak mempunyai unsur mendidik dan pembelajaran..banyak acara (Talk show) maaf saya tidak bisa menyebutkan program acaranya , hanya mengejar rating saja.tidak memikirkan Dampak di masyarakat, dan bukan berarti jika acara-acara itu terus menerus di tayangkan masyarakat akan merasa terdoktrinasi bahwa hal-hal yang sebenernya tidak boleh / privasi merasa al yang lumrah dan sudah biasa, agak miris memang zaman sekarang , yha memang seperti itu kenyataannya. Berbeda dengan acara acar di telivisi di tahun 90an keatas
Banyak acara yang secara tidak langsung mengajak kita/ saya sebagai penonton merasa ada sesuatu yang diambil dalam acara tersebut.
Sebenarnya hal ini bisa di minimalisir supaya tidak menjadi hal yang viral, buat saya kalau viral adalah hal yang positif buat saya pribadi mendukung apalagi, yang sangat disayangkan zaman sekarang justru kebalikannya.sudah saatnya berubah , sebelum terlambat mari sama2 dari berbagai profesi ( Stasiun TV , Pemerintah ( dalam hal ini diwakili oleh Lembaga Sensor,dan saya/kita sebagai Masyarakat lebih Selektif dalam melihat Tayangan/ Acara di televisi. Masing-Masing sesuai dengan Peran dan tanggung jawabnya. Semoga pemerintah juga sebagai ujung tombak suatu progam televisi lebih tegas dan selektif dalam mengawasi program/ acara di telivisi. Katakan tidak jika memang itu tidak layak tayang ,itu harapan saya pribadi. Semoga diartikel saya kali ini dapat di lihat dari sisi positifnya..mohon maaf jika ada yang merasa tidak nyaman dengan artikel ini...
Terima kasih.., Mohon maaf kalau artikel yang 1 ini agak melenceng dari artikel kuliner sesuai dengan judul blog saya....
Tentang tayangan-tayangan di telivisi yg menurut saya tidak mempunyai unsur mendidik dan pembelajaran..banyak acara (Talk show) maaf saya tidak bisa menyebutkan program acaranya , hanya mengejar rating saja.tidak memikirkan Dampak di masyarakat, dan bukan berarti jika acara-acara itu terus menerus di tayangkan masyarakat akan merasa terdoktrinasi bahwa hal-hal yang sebenernya tidak boleh / privasi merasa al yang lumrah dan sudah biasa, agak miris memang zaman sekarang , yha memang seperti itu kenyataannya. Berbeda dengan acara acar di telivisi di tahun 90an keatas
Banyak acara yang secara tidak langsung mengajak kita/ saya sebagai penonton merasa ada sesuatu yang diambil dalam acara tersebut.
Sebenarnya hal ini bisa di minimalisir supaya tidak menjadi hal yang viral, buat saya kalau viral adalah hal yang positif buat saya pribadi mendukung apalagi, yang sangat disayangkan zaman sekarang justru kebalikannya.sudah saatnya berubah , sebelum terlambat mari sama2 dari berbagai profesi ( Stasiun TV , Pemerintah ( dalam hal ini diwakili oleh Lembaga Sensor,dan saya/kita sebagai Masyarakat lebih Selektif dalam melihat Tayangan/ Acara di televisi. Masing-Masing sesuai dengan Peran dan tanggung jawabnya. Semoga pemerintah juga sebagai ujung tombak suatu progam televisi lebih tegas dan selektif dalam mengawasi program/ acara di telivisi. Katakan tidak jika memang itu tidak layak tayang ,itu harapan saya pribadi. Semoga diartikel saya kali ini dapat di lihat dari sisi positifnya..mohon maaf jika ada yang merasa tidak nyaman dengan artikel ini...
Terima kasih.., Mohon maaf kalau artikel yang 1 ini agak melenceng dari artikel kuliner sesuai dengan judul blog saya....
No comments:
Post a Comment